Untuk format audio klik disini
TANAH YANG BAIK
Semua
petarung di abad ke-19 gentar pada “Awful Gardner.” Itulah julukan Hezekiah
Orville Gardner yang terkenal dengan kebrutalannya. Selain sebagai petarung dan
petinju, ia juga dikenal sebagai pemabuk dan penjudi. Namanya sering muncul di
surat kabar terkait perkelahian di bar. Suatu kali, setelah dituduh melakukan
penyerangan, ia lari ke Kanada dan baru kembali setelah putranya tenggelam.
Namun, setelah berpikir bahwa ia tidak akan pernah bisa melihat putranya di
Surga jika ia terus hidup seperti itu, ia mulai berubah. Ia bertobat ketika
menghadiri kebangunan rohani pada 1857 di New York. Nama “Awful Gardner” tidak
lagi dipakainya. Ia bahkan menjadi pengkhotbah yang membuat banyak pendengarnya
bertobat.
Perubahan
hidup atau pertobatan seseorang memang sering kali sebuah misteri. Perumpamaan
Penabur juga memperlihatkan bahwa walaupun benih dan proses penaburan itu
dilakukan sama oleh sang penabur, tetapi akibatnya tetap bisa berbeda.
Hasilnya
tergantung dari kondisi tanah tersebut, yaitu kesiapan dan respons sang
penerima itu sendiri. Oleh karena itu, bisa terjadi hasil yang kita harapkan
tidak sesuai. Meskipun begitu, penabur tidak boleh putus asa.
Jika kita menabur Injil atau kebaikan, kita tidak boleh putus asa. Meskipun hasilnya belum memuaskan kita, proses penaburan itu tetap harus terus dilanjutkan. Siapa tahu yang berikutnya justru tanah baik yang bisa sangat menghasilkan buah berlipat ganda.(Wasiat)
Doa : Tolonglah kami Tuhan untuk hidup terus berpengharapan kepada-Mu, amin.