STOP PERILAKU MUNAFIK

Markus 7 : 1 – 13


Dalam suatu aksi di panggung, film dan televisi melibatkan aktor dan aktris yang memainkan perannya sesuai dengan skenario yang disiapkan. Pertunjukkan mereka hanya merupakan sandiwara atau berpura pura sesuai dengan perannya. Dalam realita kehidupan sehari hari tidak jarang perilaku bersandiwara juga terjadi dikalangan masyarakat, antara lain politikus, pejabat, masyarakat umum bahkan juga terjadi dalam kehidupan beragama. 

Hidup bersandiwara seolah menjadi orang baik, orang saleh, orang santun, berlawanan dengan sifat sebenarnya, inilah yang dikatakan sebagai perilaku munafik. Kata Munafik banyak ditemukan dalam alkitab. Tuhan Yesus menyebut bahwa orang munafik adalah orang yang berhati jahat (Matius 22:18). 

Demikian pula serombongan orang Farisi dan ahli Taurat dari Yerusalem yang datang menemui Yesus, mereka seolah orang yang saleh paham tentang keagamaan maupun adat istiadat, namun oleh Yesus disebutkan sebagai orang orang munafik, memuliakan Tuhan hanya dengan bibirnya, namun hatinya jauh dari Tuhan. Bahkan oleh orang farisi dan ahli taurat firman Tuhan seolah tidak berlaku, demi mengikuti adat istiadat dan banyak perilaku munafik lain yang dilakukan (Markus 7 : 6) 

Dalam kehidupan berjemaat, juga tidak terlepas dari perilaku sandiwara, hanya karena untuk kepentingan sendiri agar dilihat dan terkesan sebagai orang baik, orang saleh, orang yang paham tentang urusan bergereja, lalu bersandiwara agar pemikirannya diterima orang lain, tentunya masih ada lagi perilaku bersandiwara dalam kehidupan bergereja, yang seharusnya tidak boleh terjadi, karena itulah yang disebut perilaku munafik, perilaku yang dibenci Tuhan. Oleh karena itu stop perilaku munafik dan mohon kekuatan Tuhan agar mampu bersikap jujur kepada orang lain sesuai dengan prinsip-prinsip yang Tuhan ajarkan. (PP)


Doa

Tuhan, tolong mampukan kami agar dapat berperilaku jujur sesuai dengan apa yang Tuhan telah Karuniakan kepada kami dan apa yang Tuhan telah ajarkan melalui Firman-Mu. Amin.