Untuk format audio klik disini


HIDUP PENUH PENGHARAPAN

1 Petrus 1 :3 -9


Seorang teolog dari Inggris yang bernama Lesslie Newbigin mengatakan bahwa manusia yang hidup tanpa pengharapan adalah manusia yang paling kasihan, karena meskipun memiliki segala sesuatu tetapi dia tidak bisa menikmati semuanya itu. Yang ada hanyalah kekosongan hidup. Orang yang tanpa pengharapan akan menjalani hidup yang kering, begitu mudah patah, dan kehilangan semangat hidup.

 

Dalam pembacaan 1 Petrus 3 ini Rasul Petrus mengajarkan bahwa keselamatan yang Tuhan janjikan membuat hidup ini menjadi penuh pengharapan. Keselamatan itu perlu dinantikan dengan pengharapan yang sungguh, dengan kata lain: iman yang murni, penantian penuh pengharapan dan kepercayaan pada Kristus.  Kita bersyukur karena berkat rahmat dan kasih Allah melalui kematian Kristus yang telah melahirkan kita kembali, kita dimungkinkan mengalami hidup yang penuh pengharapan. Sekalipun kita diperhadapkan dengan berbagai-bagai pencobaan, pengharapan itu akan menguatkan kita untuk menghadapinya.

 

Dari hal ini kita belajar bahwa kita terus punya pengharapan kepada Tuhan yang diiringi dengan percaya penuh akan kedaulatan Tuhan yang disertai dengan kesabaran untuk menikmati janji Tuhan, maka Tuhan akan selalu memberikan kepada kita pengharapan-pengharapan yang baru seperti air hidup. Kita terus mengimani sebagaimana perkataan di Alkitab yang dengan tegas mengatakan bahwa “...masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang.” (Amsal 23:18).

 

Jadi, seberapa jauh kita bisa mengimani hal itu akan sangat bergantung dari seberapa besar pengharapan kita akan pemenuhan janji Tuhan. (AG)


 

DOA:
Ya Bapa, penuhilah hidupku dengan Roh Kudus-Mu dalam menghadapi tantangan hidup, agar aku selalu mengalami hidup yang penuh pengharapan, Amin.